Potensi Diri

Bagaimana kita menemukan potensi diri yang ada pada diri kita? Menemukan potensi diri memang bukanlah hal yang mudah. Banyak dari kita yang gagal menemukan potensi dirinya masing masing atau bahkan ada yang belum tau potensi dirinya dan masih bingung harus mulai darimana agar mengetahui potensi diri yang dimilikinya.

Ada beberapa tahapan yang bisa membantu kita untuk menemukan potensi diri, yaitu:

1. Buat keputusan untuk berkembang dan menjadi yang lebih baik

Tahapan ini merupakan langkah awal kita untuk menemukan potensi diri. Jujur, saya sangat menyukai tahapan ini karena pada langkah ini kita bisa membangkitkan semangat dan mulai kembali untuk berani bermimpi dan mewujudkan beberapa hal yang belum tercapai. Ingat! bahwa semua tindakan yang berawal dari niat baik tidak akan berakhir mengecewakan.

2. Kenali diri sendiri

Gali dan cari tahu apa kepandaian kita, kelemahan kita, kegemaran kita dan menilai bagaimana kepribadian kita. Mintalah bantuan kepada keluarga atau teman untuk melihat dan menilai potensi diri kita dari perspektif orang lain.

3. Kenali potensi dominan

Jika kalian merasa banyak potensi yang ada pada diri kalian, coba ambil salah satunya yang paling dominan. Jangan pernah takut berbeda dengan potensi yang kalian ambil, berani lah untuk mengembangkannya selama hal tersebut masih positif. Apalagi jika potensi berbeda kita bisa membawa kita ke jenjang karir yang lebih baik dan membawa ke cita-cita yang lebih mudah digapai. Fokus dan tekuni potensi diri tersebut dengan menggali informasi seluas-luasnya agar dapat bermanfaat bagi diri sendiri dan orang lain.

Dari 3 tahapan yang dijabarkan diatas, saya telah menemukan potensi apa saja yang ada pada diri saya, yaitu:

1) Kemampuan Sosiologis

Yaitu kemampuan seseorang untuk peka terhadap permasalahan sosial di sekitar. Kepekaan ini mendorong dirinya untuk berpikir kritis dan emansipatoris.

Saya merasa bahwa saya memiliki kemampuan sosiologis yang paling potensial. Strategi yang saya gunakan untuk memaksimalkan potensi saya yang sosiologis adalah dengan memahami, menghargai dan menghormati segala perbedaan pendapat dan menyikapi setiap permasalahan yang ada dengan berpikir kritis dan berusaha untuk ikut berkontribusi dalam setiap kegiatan yang positif.

Akan saya jabarkan beberapa hal yang belum, sedang, dan sudah saya lakukan dalam memaksimalkan potensi sosiologis saya yaitu:

- Belum (rencana dalam usaha memaksimalkan potensi sosiologis):

1. Berpikir kritis dan tidak tergesa-gesa dalam mengambil keputusan

2. Mengutamakan kepentingan bersama

- Sedang (usaha memaksimalkan potensi sosiologis yang saat ini dilakukan):

1. Berupaya untuk menerima kritikan dari orang lain dan menghargai segala perbedaan pendapat

2. Menerima saran dan pendapat dari yang lain kemudian dipilah dan hal yang baik diterapkan.

- Sudah (usaha yang sudah dilakukan dalam memaksimalkan potensi sosiologis):

1. Bekerja sama dengan yang lain

2. Ikut berkontribusi pada kegiatan yang positif

3. Peduli dengan masalah sosial yang ada

4. Ikut membantu pekerjaan sosial

2) Kemampuan Interpersonal

Yaitu kemampuan seseorang dalam menjalin hubungan sosial. Potensi kecerdasan seseorang yang piawai melakukan hubungan interpersonal terlihat dari kemampuannya berkomunikasi, dan mewawancarai orang lain atau semacamnya. 

Saya merasa bahwa potensi kedua yang ada pada diri saya yaitu kemampuan interpersonal. Strategi yang saya gunakan untuk memaksimalkan potensi saya yang interpersonal adalah dengan memperbanyak relasi, memperluas pertemanan, belajar banyak hal baru dan perbanyak berkomunikasi dengan orang baru.

Akan saya jabarkan beberapa hal yang belum, sedang, dan sudah saya lakukan dalam memaksimalkan potensi interpersonal saya yaitu:

- Belum (rencana dalam usaha memaksimalkan potensi interpersonal):

1. Berani berbicara di depan publik

- Sedang (usaha memaksimalkan potensi interpersonal yang saat ini dilakukan):

1. Berani mengemukakan pendapat

2. Berani mengkritik dengan memperhatikan etika dan aturan

3. Berani memberikan saran dan masukan

- Sudah (usaha yang sudah dilakukan dalam memaksimalkan potensi interpersonal):

1. Memperluas pertemanan

2. Memperbanyak relasi

3. Senang mempelajari hal baru

3) Kemampuan Intrapersonal

Yaitu kemampuan seseorang dalam memahami, mengatur, serta memanajemen diri sendiri. Orang yang berhasil mengembangkan potensi intrapersonalnya piawai dalam mengambil keputusan, merancang visi, dan menetapkan tujuan hidup.

Saya merasa bahwa saya memiliki potensi intrapersonal, walau belum potensial tapi saya berusaha untuk memaksimalkannya. Strategi yang saya lakukan yaitu dengan mengatur jadwal saya sendiri sebaik mungkin agar semua kewajiban saya dapat dijalankan dengan teratur dan rapih. Salah satunya dengan mengkategorikan semua kegiatan saya dari yang sangat penting & sangat mendesak hingga ke tidak penting & tidak mendesak.

Akan saya jabarkan beberapa hal yang belum, sedang, dan sudah saya lakukan dalam memaksimalkan potensi intrapersonal saya yaitu:

- Belum (rencana dalam usaha memaksimalkan potensi intrapersonal):

1. Mendahulukan kegiatan yang sangat penting & sangat mendesak untuk dikerjakan

2. Tidak mengulur-ulur pekerjaan

- Sedang (usaha memaksimalkan potensi intrapersonal yang saat ini dilakukan):

1. Mengatur waktu agar semua kewajiban dapat dijalankan dengan baik

2. Mengutamakan kegiatan mana saja yang harus dilakukan sesegera mungkin.

- Sudah (usaha yang sudah dilakukan dalam memaksimalkan potensi intrapersonal):

1. Mengerjakan pekerjaan secara tepat waktu

2. Teliti dalam bekerja

3. Dapat membagi waktu untuk bekerja, belajar, dan istirahat.

4. Mengendalikan emosi